Kompas.com - Rasa sering kesemutan pada satu bagian tubuh yang menjalar atau rasa kebas, jangan diabaikan. Bisa jadi gejala tersebut merupakan pertanda Anda menerita kerusakan saraf atau neuropati.
Neuropati dialami sekitar 26 persen orang dewasa berusia di atas 40 tahun. Penyakit ini bisa dialami oleh mereka yang kekurangan vitamin B, penderita diabetes yang menahun, atau pecandu alkohol.
Menurut dokter spesialis saraf, Manfaluthy Hakim, kerusakan saraf yang ringan bisa menyebabkan beberapa gejala, antara lain rasa nyeri, mati rasa, kram, kaku, kesemutan, sampai rasa terbakar.
Kerusakan berat pada saraf tepi dapat mengakibatkan ketidakseimbangan atau kelemahan anggota gerak. Kerusakan saraf mungkin hanya menimpa satu saraf saja, seperti yang terjadi pada sindrom carpal tunnel, atau menimpa banyak saraf seperti pada sindrom Guillain Barre.
"Rasa pegal-pegal, terutama di bagian kaki atau betis saja, perlu diwaspadai juga sebagai neuropati," kata dokter yang menjadi Ketua Kelompok Studi Neurofisiologi dan Saraf Tepi Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia ini dalam acara yang diadakan oleh Merck di Jakarta (16/7/13).
Tanda dan gejala neuropati biasanya berkembang selama beberapa bulan, namun untuk beberapa kasus tertentu, misalnya karena keracunan arsenik, serangan terjadi secara mendadak.
Pada penderita diabetes, tanda dan gejala neuropati muncul setelah pasien menderita penyakit ini selama bertahun-tahun. Untuk diabetes yang tidak terawat dengan baik atau gula darahnya selalu tinggi, gejalanya bisa muncul lebih awal.
Penyakit pada saraf bisa terjadi pada semua golongan usia. "Orang yang banyak melakukan pekerjaan statis seperti mengetik juga beresiko tinggi mengalami neuropati," kata Manfaltuhy.
Neuropati sebenarnya bisa dicegah, antara lain dengan mengonsumsi cukup vitamin yang bisa menjaga sistem saraf, yakni vitamin B1,B6, dan B12, mengurangi alkohol, serta rutin berolahraga.
"Kalau sudah terlanjur neuropati, perbaikan sel saraf perlu waktu bertahun-tahun. Makanya kalau masih ringan segera obati sesuai dengan gejala dan penyebabnya," paparnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Sering Kesemutan, Waspadai Gangguan Saraf
Dengan url
http://mitoraboutpregnancy.blogspot.com/2013/07/sering-kesemutan-waspadai-gangguan-saraf.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Sering Kesemutan, Waspadai Gangguan Saraf
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Sering Kesemutan, Waspadai Gangguan Saraf
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar