Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Bisa Video Chat via BBM di BlackBerry 10

Written By bopuluh on Rabu, 30 Januari 2013 | 23.36


KOMPAS.com
- BlackBerry, sebelumnya dikenal dengan nama Research In Motion, resmi meluncurkan platform dan perangkat BlackBerry 10 di New York, AS, Rabu (30/1/2013).

Dalam peluncuran tersebut, BlackBerry banyak menunjukkan kemampuan dan juga fitur dari platform BlackBerry 10. Salah satu fitur yang paling banyak ditunggu adalah kemampuan baru apa yang dimiliki oleh layanan BlackBerry Messenger (BBM).

Ada dua fitur baru yang akan hadir di BBM. Fitur pertama adalah ngobrol lewat video atau video chat. Untuk sementara, layanan ini tampaknya baru akan hadir di platform BlackBerry 10 saja.

Sebelumnya, informasi mengenai fitur video chat ini memang sempat bocor. Pada saat itu, Thorsten Heins, CEO BlackBerry, membeberkan informasi ini pada rapat pemegang saham. 

Fitur kedua disebut Screen Share. Layanan ini mengizinkan pengguna untuk membagi layar perangkatnya dengan pengguna lain yang sedang chatting bersama dirinya dengan memanfaatkan teknologi mirroring. Dengan kata lain, pengguna bisa melihat semua isi layar perangkat BlackBerry milik temannya dari jarak jauh.

Melalui fitur ini, pengguna bisa saling berbagi video, foto, dokumen, e-book, dan masih banyak lagi.

Pada kesempatan yang sama, BlackBerry meluncurkan dua perangkat pertama yang berbasis BlackBerry 10. Satu model layar sentuh penuh, dan satu lagi model papan ketik fisik format QWERTY.


23.36 | 0 komentar | Read More

Jokowi Siapkan Kapal untuk Akses ke Marunda

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyiapkan transportasi laut untuk digunakan warga dan mempermudah akses menuju Marunda. Menurut pria yang akrab disapa Jokowi ini, rencananya dua minggu lagi, transportasi laut itu sudah siap dapat dinikmati warga.

"Ya, ini kita siapkan ada dua. Sementara ini ada baru ada duan nanti yang untuk dari Marunda ke Muara Baru," kata Jokowi di Balaikota Jakarta, Kamis (31/1/2013).

Tahun ini, Pemprov DKI telah menyiapkan sebanyak empat transportasi laut yang akan dioperasionalkan. Untuk sementara, transportasi laut tersebut tidak dikenakan biaya.

"Ini sementara belum karena ini perintisan. Gratis dulu, nanti kalau sudah jadi bisnis, jalan. Mungkin nanti perjalananannya dari Duren Sawit, Marunda, Ancol-Muara Baru, Muara Baru-Angke, agar beban di jalan juga lebih berkuranglah," kata Jokowi.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Udar Pristono mengatakan, Pemprov DKI memperkuat alternatif transportasi laut tahun ini. Transportasi laut itu juga mendukung peningkatan transportasi warga Muara Baru untuk menuju Marunda.

"Dari pinggiran pantai yang di Jakarta dari Marunda-ke Muara Baru. Nanti ada alternatif mereka akan bertransportasi, sampai ke Muara Angke. Nanti pas di Marunda belok sampai Ancol juga. Lautnya juga sudah bersih," kata Pristono.

Saat ini, kata dia, sudah ada dua kapal transportasi laut. Kapal itu sejenis kerapu dengan kapasitas 30 orang. Joko Widodo bersama Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama meminta Dinas Perhubungan DKI untuk lebih mendalami transportasi laut tersebut.

"Oleh sebab itu, kami sesuai dengan arahan Gubernur dan Pak Wakil Gubernur ada potensi. Saya mau uji coba transportasi itu dua minggu lagi. Nanti juga akan dibuatkan dermaga, kalau sudah bagus kita buat shelter lagi," ujarnya.

Editor :

Ana Shofiana Syatiri


23.36 | 0 komentar | Read More

Putri Fajar Alexa Meninggal Dunia

JAKARTA, KOMPAS.com -- Pada ujung Januari 2013, pemain drum Alexa, Fajar Arifan dan istrinya, Dessy Widiastuti, berduka cita. Putri semata wayang mereka, Amidala Keisha Arifan, meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit Puri Cinere, Depok (Jawa Barat), Kamis ini (31/1/2013).

Kabar duka ini langsung disampaikan oleh vokalis Fajar melalui pesan singkat BlackBerry Messenger-nya. "Innalilahi Wainailahi Rojiun. Telah berpulang putri kami tercinta Amidala Keisha Arifan ke rumah ALLAH SWT. Semoga ananda diterima di sisi NYA," tulis Fajar, Kamis (31/1/2013).

Sementara ini jenazah Amidala sedang disemayamkan di kediaman Fajar. "Rumah duka beralamat di Jalan Matahari Raya, Villa Cinere Mas," tulis Fajar lagi.

Amidala merupakan karunia bagi Fajar dan Dessy, yang menikah pada 20 Desember 2009. Pada Februari 2010, ketika berbincang dengan Kompas.com, Fajar mengaku tak akan menunda untuk punya anak.


23.36 | 0 komentar | Read More

Demonstran Mesir Abaikan Jam Malam

Written By bopuluh on Senin, 28 Januari 2013 | 23.36

KAIRO, KOMPAS.com - Demonstran anti-pemerintah menentang aturan jam malam Presiden Mesir, Mohamad Mursi, di kota-kota di sepanjang Terusan Suez. Mereka bentrok dengan polisi dan tentara di Port Said yang bergolak, lapor sejumlah media milik negara, Selasa (29/1) pagi.

Dua puluh menit setelah jam malam dimulai pada pukul 9 malam, demonstran berteriak, "Dengan jiwa kami, dengan darah kami, kami akan berkorban untukmu, Port Said," lapor televisi pemerintah.

Tentara Mesir memukul mundur upaya sejumlah orang bersenjata yang menyerbu sebuah penjara di Port Said, di mana puluhan orang tewas dalam bentrokan selama akhir pekan, lapor kantor berita EgyNews. Sembilan orang cedera dalam bentrokan sebelumnya di sebuah kantor polisi, kata Abdel Rahman Farah, seorang pengawas Rumah Sakit Port Said.

Di kota pelabuhan Alexandria, di sebelah barat Port Said, demonstran duduk di rel kereta api. Aksi mereka mengganggu perjalanan kereta api di stasiun Gaber Sidi. Demonstrasi anti-pemerintah juga terjadi di Kairo dan Suez. Para para pengunjuk rasa turun ke jalan-jalan di Suez dan bentrok dengan pasukan keamanan, lapor Nile TV, televisi milik pemerintah.

Mursi menyatakan keadaan darurat terbatas untuk sejumlah tempat di Mesir, Minggu, dan mengumumkan jam malam selama 30 hari ke depan di Provinsi Port Said, Ismailia dan Suez.

Dewan Syura yang didominasi kelompok Islam menyetujui deklarasi Mursi tentang keadaan darurat di tiga provinsi itu. Badan legislatif juga memberi kekuasaan yudisial kepada angkatan bersenjata untuk "melindungi lembaga-lembaga negara dari para penyabot dan memulihkan keamanan."

Kekerasan terbaru di negara itu bermula dari dua peristiwa yang tampaknya tidak berhubungan.

Hari Jumat, pada peringatan dua tahun revolusi Mesir tahun 2011, para pengunjuk rasa yang marah dengan reformasi yang lambat serta para demonstran anti-Mursi bentrok dengan pendukung Mursi dan polisi di kota-kota seperti Suez dan Ismailia. Setidaknya tujuh orang tewas dalam bentrokan tersebut. Sejumlah orang menderita luka tembak. Tidak segera jelas siapa yang bertanggung jawab atas peristiwa itu.

Kemudian pada Sabtu, seorang hakim menjatuhkan hukuman mati terhadap 21 orang dari Port Said karena peran mereka dalam kerusuhan pertandingan sepak bola tahun lalu. Hukuman atas mereka memicu bentrokan mematikan antara pasukan keamanan dan kerabat terdakwa, beberapa di antaranya mencoba menyerbu penjara di Port Said. Setidaknya 38 orang, termasuk warga sipil dan tentara, tewas di sana dalam dua hari terakhir.

Dalam pidatonya pada Minggu malam, Mursi mengecam para demonstran itu sebagai "kriminal." Ia mengatakan kekerasan baru-baru ini "tidak ada hubungannya dengan revolusi Mesir.... Pada kenyataannya, hal itu bertentangan dengan revolusi."

Namun dia mengakui perbedaan pendapat merupakan hal yang sah di Mesir. Ia mengatakan "dialog merupakan satu-satunya cara untuk membawa stabilitas dan keamanan."

Editor :

Egidius Patnistik


23.36 | 0 komentar | Read More

Akhirnya, Zaskia Sungkar dan Irwansyah Pulang

JAKARTA, KOMPAS.com -- Setelah dua hari menjalani pemeriksaan di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), akhirnya pasangan suami istri Irwansyah dan Zaskia Sungkar dinyatakan bebas dari dugaan penyalahgunaan narkoba dan diizinkan untuk pulang Selasa ini (29/1/2013).

Pukul 13.45 WIB, drs Sumirat Dwiyanto, Kabag Humas BNN beserta pengacara Sandy Arifin menggandeng keluar Irwansyah dan Zaskia untuk ambil bagian dalam jumpa pers yang diadakan oleh pihak BNN.

"Hari ini jam dua siang (14.00 WIB), (BNN) memulangkan tujuh orang, karena hasil pemeriksaan penyidik BNN (menunjukkan) tujuh orang ini tidak cukup bukti untuk dilakukan penahanan atau ditingkatkan proses penyidikan (terhadap mereka). Kami menyimpulkan, (mereka) bisa segera kembali ke keluarga masing-masing," kata Sumirat dalam jumpa pers itu. "Tujuh orang itu termasuk Zaskia dan Irwansyah," lanjutnya.

Selain orangtua orangtua Zaskia, yaitu Mark Sungkar dan Fanny Bauty, terlihat juga Shireen Sungkar, adik Zaskia, menemani Zaskia dan Irwansyah dalam jumpa pers tersebut.


23.36 | 0 komentar | Read More

PKS Tak Akan Gerilya Jaring Caleg Artis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan tidak akan aktif menjaring calon legislatif dari kalangan artis. Ketua DPP yang juga Ketua Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan, partainya lebih memercayai kualitas kadernya dibandingkan artis. 

"Secara prinsip kami melihat lebih baik dari kaderisasi. Untuk melihat orang berkualitas tidak bisa secara instan menjelang pemilu baru rekrut kader," katanya, di Gedung Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (29/1/2013).

"Bagi yang memerlukan caleg artis karena konsitutennya suka beragam hal yang suka hiburan tanpa pertimbangan kualitas, silakan. Tapi kami punya pendapat lain bahwa caleg bukan sekadar popularitas dia artis atau tokoh," lanjut Hidayat.

Selama ini, paparnya, PKS mengukur kualitas kadernya dengan parameter keaktifan dalam kegiatan partai dan organisasi. Menurut Hidayat, partainya tidak memerlukan sosok yang one man show dan kerap bermanuver sehingga menyimpang dari aturan partai.

"Caleg PKS harus terbiasa kerja keras, mau duduk lama-lama, berdialog dengan sopan. Bukan orang yang terbiasa dengan popularitas mana mau dia duduk lama-lama, mendebat titik koma dalam membahas pasal demi pasal," kata Hidayat.

Oleh karena itu, tegasnya, PKS tidak akan merekrut caleg dari kalangan artis dan lebih memilih untuk bersikap pasif. "Kalau ada komunikasi dengan kami, monggo. Tapi kami tidak ambil inistiatif itu," katanya.

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


23.36 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Minggu, 27 Januari 2013 | 23.36

KOMPAS.comKOMPAS.comRekapitulasi KPUD: Syahrul Limpo Unggul di BulukumbaMyanmar dan Afganistan Jadi Sorotan Kejahatan NarkobaTeh Serai Lidah BuayaDatangi Posko Timses IA, Kapolda Sulselbar DicaciUji Coba Lawan Jordania Dipastikan BatalAkhirnya, Buronan Bantuan Bencana Alam itu DitangkapChina Sukses Uji Coba Pesawat Angkut Jarak JauhBNN Turut Periksa Sopir Pribadi Raffi AhmadFiscal Cliff Dorong Investasi Masuk ke IndonesiaDitugaskan Rekrut Artis, Venna Ajak Putri Indonesia Masuk DemokratPengungsi Banjir di Minahasa Kesulitan Air BersihSupermarket Diwajibkan Jual Produk UMKMKepala BNN: Narkotika yang Digunakan Jenis BaruMentawai Akan Menggelar Festival Surfing Tingkat AsiaRIM Juga Siapkan Tablet BlackBerry 10


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Mon , 28 Jan 2013 14:20:11 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14243382/Rekapitulasi.KPUD.Syahrul.Limpo.Unggul.di.Bulukumba Mon , 28 Jan 2013 14:24:33 UTC+0700Pasangan cagub Sulsel, Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Numang menjadi pengumpul suara terbanyak di Bulukumba dalam ajang pilkada Sulsel. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14243382/Rekapitulasi.KPUD.Syahrul.Limpo.Unggul.di.Bulukumba">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14243382/Rekapitulasi.KPUD.Syahrul.Limpo.Unggul.di.Bulukumba http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14203293/Myanmar.dan.Afganistan.Jadi.Sorotan.Kejahatan.Narkoba Mon , 28 Jan 2013 14:20:32 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/21/0821457-opium-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dua negara penghasil narkoba jenis opium, Myanmar dan Afganistan, menjadi sorotan kejahatan peredaran narkoba. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14203293/Myanmar.dan.Afganistan.Jadi.Sorotan.Kejahatan.Narkoba">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14203293/Myanmar.dan.Afganistan.Jadi.Sorotan.Kejahatan.Narkoba http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14192913/Teh.Serai.Lidah.Buaya Mon , 28 Jan 2013 14:19:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/23/0826518-teh-serai-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jika bosan menikmati teh dengan rasa yang itu-itu saja, coba tambahkan serai, lidah buaya, dan madu, ke dalam teh agar jadi lebih nikmat. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14192913/Teh.Serai.Lidah.Buaya">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14192913/Teh.Serai.Lidah.Buaya http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14183041/Datangi.Posko.Timses.IA..Kapolda.Sulselbar.Dicaci Mon , 28 Jan 2013 14:18:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1354302-kunjungan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kepala Polda Sulselbar, Irjen Mudji Waluyo mendapat sambutan berupa pemukulan meja sambil diteriaki untuk mundur saat berkunjung ke Posko IA. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14183041/Datangi.Posko.Timses.IA..Kapolda.Sulselbar.Dicaci">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14183041/Datangi.Posko.Timses.IA..Kapolda.Sulselbar.Dicaci http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14163623/Uji.Coba.Lawan.Jordania.Dipastikan.Batal Mon , 28 Jan 2013 14:16:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/15/2107314t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pertandingan uji coba tim nasional Indonesia melawan Jordania akhirnya dibatalkan karena tim tak mendapatkat tiket pesawat. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14163623/Uji.Coba.Lawan.Jordania.Dipastikan.Batal">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14163623/Uji.Coba.Lawan.Jordania.Dipastikan.Batal http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14162988/Akhirnya..Buronan.Bantuan.Bencana.Alam.itu.Ditangkap Mon , 28 Jan 2013 14:16:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/13/1127299t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ibrahim, mantan Bendahara Kepala Dinas Sosial Riau, hari Senin 28/1/2013 ditangkap oleh tim gabungan Kejaksaan Tinggi Riau. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14162988/Akhirnya..Buronan.Bantuan.Bencana.Alam.itu.Ditangkap">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14162988/Akhirnya..Buronan.Bantuan.Bencana.Alam.itu.Ditangkap http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14144369/China.Sukses.Uji.Coba.Pesawat.Angkut.Jarak.Jauh Mon , 28 Jan 2013 14:14:43 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1412114-pesawat-angkut-buatan-china-y20-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">China berhasil melakukan uji coba terbang untuk pesawat angkut jet jarak jauh Y-20 akhir pekan lalu. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14144369/China.Sukses.Uji.Coba.Pesawat.Angkut.Jarak.Jauh">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14144369/China.Sukses.Uji.Coba.Pesawat.Angkut.Jarak.Jauh http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14104937/BNN.Turut.Periksa.Sopir.Pribadi.Raffi.Ahmad Mon , 28 Jan 2013 14:10:49 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1624373-raffi-ahmad-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Selain membawa sejumlah artis dalam penggerebekan di rumah Raffi Ahmad, petugas BNN juga ikut mengamankan sopir pribadi presenter tersebut. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14104937/BNN.Turut.Periksa.Sopir.Pribadi.Raffi.Ahmad">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14104937/BNN.Turut.Periksa.Sopir.Pribadi.Raffi.Ahmad http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14103736/Fiscal.Cliff.Dorong.Investasi.Masuk.ke.Indonesia Mon , 28 Jan 2013 14:10:37 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/03/06/1325407t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pengamat Ekonomi, Aviliani menyatakan Fiscal Cliff AS akan memberikan nilai positif terhadap iklim investasi di Indonesia. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14103736/Fiscal.Cliff.Dorong.Investasi.Masuk.ke.Indonesia">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14103736/Fiscal.Cliff.Dorong.Investasi.Masuk.ke.Indonesia http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14082578/Ditugaskan.Rekrut.Artis..Venna.Ajak.Putri.Indonesia.Masuk.Demokrat Mon , 28 Jan 2013 14:08:25 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1405323-venna-melinda-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Venna Melinda, artis dan politisi Partai Demokrat mendapat tugas khusus dari partainya untuk merekrut kalangan artis untuk jadi caleg Demokrat. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14082578/Ditugaskan.Rekrut.Artis..Venna.Ajak.Putri.Indonesia.Masuk.Demokrat">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14082578/Ditugaskan.Rekrut.Artis..Venna.Ajak.Putri.Indonesia.Masuk.Demokrat http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14062458/Pengungsi.Banjir.di.Minahasa.Kesulitan.Air.Bersih Mon , 28 Jan 2013 14:06:24 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1334207-pengungsi-banjor-borgo-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga yang mengungsi di Masjid An-Nur Desa Borgo, Kecamatan Tombariri, Minahasa akibat rumah mereka diterjang banjir mengeluhkan air bersih. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14062458/Pengungsi.Banjir.di.Minahasa.Kesulitan.Air.Bersih">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14062458/Pengungsi.Banjir.di.Minahasa.Kesulitan.Air.Bersih http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14022261/Supermarket.Diwajibkan.Jual.Produk.UMKM Mon , 28 Jan 2013 14:02:22 UTC+0700Pemerintah Kota Magelang tampaknya serius melindungi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah UMKM di tengah menjamurnya toko-toko modern yang berdiri <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14022261/Supermarket.Diwajibkan.Jual.Produk.UMKM">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14022261/Supermarket.Diwajibkan.Jual.Produk.UMKM http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1358204/Kepala.BNN.Narkotika.yang.Digunakan.Jenis.Baru Mon , 28 Jan 2013 13:58:20 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/02/1035595t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Narkotika yang digunakan belasan pesohor yang digerebek, Minggu 27/1/2012 lalu, merupakan narkotika jenis baru. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1358204/Kepala.BNN.Narkotika.yang.Digunakan.Jenis.Baru">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1358204/Kepala.BNN.Narkotika.yang.Digunakan.Jenis.Baru http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13563010/Mentawai.Akan.Menggelar.Festival.Surfing.Tingkat.Asia Mon , 28 Jan 2013 13:56:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/30/1656469t.gif" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kepulauan Mentawai, Sumbar akan menggelar Festival Surfing tingkat Asia di Selatan Pulau Sipora, April 2013. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13563010/Mentawai.Akan.Menggelar.Festival.Surfing.Tingkat.Asia">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13563010/Mentawai.Akan.Menggelar.Festival.Surfing.Tingkat.Asia http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13561574/RIM.Juga.Siapkan.Tablet.BlackBerry.10 Mon , 28 Jan 2013 13:56:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/30/0953112t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Selain dirancang untuk ponsel, sistem operasi BlackBerry 10 juga dirancang untuk komputer tablet. <a href="http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13561574/RIM.Juga.Siapkan.Tablet.BlackBerry.10">[...]</a> http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13561574/RIM.Juga.Siapkan.Tablet.BlackBerry.10

KOMPAS.comKOMPAS.comRekapitulasi KPUD: Syahrul Limpo Unggul di BulukumbaMyanmar dan Afganistan Jadi Sorotan Kejahatan NarkobaTeh Serai Lidah BuayaDatangi Posko Timses IA, Kapolda Sulselbar DicaciUji Coba Lawan Jordania Dipastikan BatalAkhirnya, Buronan Bantuan Bencana Alam itu DitangkapChina Sukses Uji Coba Pesawat Angkut Jarak JauhBNN Turut Periksa Sopir Pribadi Raffi AhmadFiscal Cliff Dorong Investasi Masuk ke IndonesiaDitugaskan Rekrut Artis, Venna Ajak Putri Indonesia Masuk DemokratPengungsi Banjir di Minahasa Kesulitan Air BersihSupermarket Diwajibkan Jual Produk UMKMKepala BNN: Narkotika yang Digunakan Jenis BaruMentawai Akan Menggelar Festival Surfing Tingkat AsiaRIM Juga Siapkan Tablet BlackBerry 10


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Mon , 28 Jan 2013 14:20:11 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14243382/Rekapitulasi.KPUD.Syahrul.Limpo.Unggul.di.Bulukumba Mon , 28 Jan 2013 14:24:33 UTC+0700Pasangan cagub Sulsel, Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Numang menjadi pengumpul suara terbanyak di Bulukumba dalam ajang pilkada Sulsel. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14243382/Rekapitulasi.KPUD.Syahrul.Limpo.Unggul.di.Bulukumba">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14243382/Rekapitulasi.KPUD.Syahrul.Limpo.Unggul.di.Bulukumba http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14203293/Myanmar.dan.Afganistan.Jadi.Sorotan.Kejahatan.Narkoba Mon , 28 Jan 2013 14:20:32 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/21/0821457-opium-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dua negara penghasil narkoba jenis opium, Myanmar dan Afganistan, menjadi sorotan kejahatan peredaran narkoba. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14203293/Myanmar.dan.Afganistan.Jadi.Sorotan.Kejahatan.Narkoba">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14203293/Myanmar.dan.Afganistan.Jadi.Sorotan.Kejahatan.Narkoba http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14192913/Teh.Serai.Lidah.Buaya Mon , 28 Jan 2013 14:19:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/23/0826518-teh-serai-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jika bosan menikmati teh dengan rasa yang itu-itu saja, coba tambahkan serai, lidah buaya, dan madu, ke dalam teh agar jadi lebih nikmat. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14192913/Teh.Serai.Lidah.Buaya">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14192913/Teh.Serai.Lidah.Buaya http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14183041/Datangi.Posko.Timses.IA..Kapolda.Sulselbar.Dicaci Mon , 28 Jan 2013 14:18:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1354302-kunjungan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kepala Polda Sulselbar, Irjen Mudji Waluyo mendapat sambutan berupa pemukulan meja sambil diteriaki untuk mundur saat berkunjung ke Posko IA. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14183041/Datangi.Posko.Timses.IA..Kapolda.Sulselbar.Dicaci">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14183041/Datangi.Posko.Timses.IA..Kapolda.Sulselbar.Dicaci http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14163623/Uji.Coba.Lawan.Jordania.Dipastikan.Batal Mon , 28 Jan 2013 14:16:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/15/2107314t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pertandingan uji coba tim nasional Indonesia melawan Jordania akhirnya dibatalkan karena tim tak mendapatkat tiket pesawat. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14163623/Uji.Coba.Lawan.Jordania.Dipastikan.Batal">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14163623/Uji.Coba.Lawan.Jordania.Dipastikan.Batal http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14162988/Akhirnya..Buronan.Bantuan.Bencana.Alam.itu.Ditangkap Mon , 28 Jan 2013 14:16:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/13/1127299t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ibrahim, mantan Bendahara Kepala Dinas Sosial Riau, hari Senin 28/1/2013 ditangkap oleh tim gabungan Kejaksaan Tinggi Riau. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14162988/Akhirnya..Buronan.Bantuan.Bencana.Alam.itu.Ditangkap">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14162988/Akhirnya..Buronan.Bantuan.Bencana.Alam.itu.Ditangkap http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14144369/China.Sukses.Uji.Coba.Pesawat.Angkut.Jarak.Jauh Mon , 28 Jan 2013 14:14:43 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1412114-pesawat-angkut-buatan-china-y20-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">China berhasil melakukan uji coba terbang untuk pesawat angkut jet jarak jauh Y-20 akhir pekan lalu. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14144369/China.Sukses.Uji.Coba.Pesawat.Angkut.Jarak.Jauh">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14144369/China.Sukses.Uji.Coba.Pesawat.Angkut.Jarak.Jauh http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14104937/BNN.Turut.Periksa.Sopir.Pribadi.Raffi.Ahmad Mon , 28 Jan 2013 14:10:49 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1624373-raffi-ahmad-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Selain membawa sejumlah artis dalam penggerebekan di rumah Raffi Ahmad, petugas BNN juga ikut mengamankan sopir pribadi presenter tersebut. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14104937/BNN.Turut.Periksa.Sopir.Pribadi.Raffi.Ahmad">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14104937/BNN.Turut.Periksa.Sopir.Pribadi.Raffi.Ahmad http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14103736/Fiscal.Cliff.Dorong.Investasi.Masuk.ke.Indonesia Mon , 28 Jan 2013 14:10:37 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/03/06/1325407t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pengamat Ekonomi, Aviliani menyatakan Fiscal Cliff AS akan memberikan nilai positif terhadap iklim investasi di Indonesia. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14103736/Fiscal.Cliff.Dorong.Investasi.Masuk.ke.Indonesia">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14103736/Fiscal.Cliff.Dorong.Investasi.Masuk.ke.Indonesia http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14082578/Ditugaskan.Rekrut.Artis..Venna.Ajak.Putri.Indonesia.Masuk.Demokrat Mon , 28 Jan 2013 14:08:25 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1405323-venna-melinda-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Venna Melinda, artis dan politisi Partai Demokrat mendapat tugas khusus dari partainya untuk merekrut kalangan artis untuk jadi caleg Demokrat. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14082578/Ditugaskan.Rekrut.Artis..Venna.Ajak.Putri.Indonesia.Masuk.Demokrat">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14082578/Ditugaskan.Rekrut.Artis..Venna.Ajak.Putri.Indonesia.Masuk.Demokrat http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14062458/Pengungsi.Banjir.di.Minahasa.Kesulitan.Air.Bersih Mon , 28 Jan 2013 14:06:24 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/28/1334207-pengungsi-banjor-borgo-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga yang mengungsi di Masjid An-Nur Desa Borgo, Kecamatan Tombariri, Minahasa akibat rumah mereka diterjang banjir mengeluhkan air bersih. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14062458/Pengungsi.Banjir.di.Minahasa.Kesulitan.Air.Bersih">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14062458/Pengungsi.Banjir.di.Minahasa.Kesulitan.Air.Bersih http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14022261/Supermarket.Diwajibkan.Jual.Produk.UMKM Mon , 28 Jan 2013 14:02:22 UTC+0700Pemerintah Kota Magelang tampaknya serius melindungi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah UMKM di tengah menjamurnya toko-toko modern yang berdiri <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14022261/Supermarket.Diwajibkan.Jual.Produk.UMKM">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/14022261/Supermarket.Diwajibkan.Jual.Produk.UMKM http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1358204/Kepala.BNN.Narkotika.yang.Digunakan.Jenis.Baru Mon , 28 Jan 2013 13:58:20 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/02/1035595t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Narkotika yang digunakan belasan pesohor yang digerebek, Minggu 27/1/2012 lalu, merupakan narkotika jenis baru. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1358204/Kepala.BNN.Narkotika.yang.Digunakan.Jenis.Baru">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/28/1358204/Kepala.BNN.Narkotika.yang.Digunakan.Jenis.Baru http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13563010/Mentawai.Akan.Menggelar.Festival.Surfing.Tingkat.Asia Mon , 28 Jan 2013 13:56:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/30/1656469t.gif" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kepulauan Mentawai, Sumbar akan menggelar Festival Surfing tingkat Asia di Selatan Pulau Sipora, April 2013. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13563010/Mentawai.Akan.Menggelar.Festival.Surfing.Tingkat.Asia">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13563010/Mentawai.Akan.Menggelar.Festival.Surfing.Tingkat.Asia http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13561574/RIM.Juga.Siapkan.Tablet.BlackBerry.10 Mon , 28 Jan 2013 13:56:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/30/0953112t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Selain dirancang untuk ponsel, sistem operasi BlackBerry 10 juga dirancang untuk komputer tablet. <a href="http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13561574/RIM.Juga.Siapkan.Tablet.BlackBerry.10">[...]</a> http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/01/28/13561574/RIM.Juga.Siapkan.Tablet.BlackBerry.10


23.36 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Sabtu, 26 Januari 2013 | 23.36

KOMPAS.comKOMPAS.comRaffi Ahmad Cs Ditangkap di RumahnyaBERITA FOTO: Ratusan Zombie Kampanye Kebersihan Ibu KotaDiduga Pesta Narkoba, Raffi Ahmad Cs DitangkapPraktik Politik Uang Marak Jelang Pilkada Kota MalangMengatasi Fobia KematianNarkoba Ditemukan di Vila Denni North di BaliMinus 11 Warnai Kedatangan Delegasi APPF di VladivostokProduksi Minyak Mulai PulihKecantikan di Ujung BaliFaang Wali Selamat dari Tabrakan BeruntunSejumlah Perusahaan Tambang Bakal Cabut dari AfselRatusan Tengkorak Sisa Ritual Kurban Manusia DitemukanBintang Muda Persipura Gabung TC TimnasAda 176 Lokasi Banjir Baru di JakartaJokowi Berhenti Ketika Melihat Tumpukan Sampah


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sun , 27 Jan 2013 14:20:04 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14183848/Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap.di.Rumahnya Sun , 27 Jan 2013 14:18:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/12/07/1612195t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kuasa hukum sementara keluarga Raffi Ahmad, Sendi Arifin, membenarkan rumah kliennya di bilangan Lebak Bulus, Jakarta Selatan digerebek. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14183848/Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap.di.Rumahnya">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14183848/Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap.di.Rumahnya http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14024625/BERITA.FOTO.Ratusan.Zombie.Kampanye.Kebersihan.Ibu.Kota Sun , 27 Jan 2013 14:02:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1348346-ratusan-zombie-kampanye-kebersihan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ratusan &quot;zombie&quot; atau mayat hidup menyerbu kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat. Mereka kampanye kebersihan Ibu Kota. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14024625/BERITA.FOTO.Ratusan.Zombie.Kampanye.Kebersihan.Ibu.Kota">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14024625/BERITA.FOTO.Ratusan.Zombie.Kampanye.Kebersihan.Ibu.Kota http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13522265/Diduga.Pesta.Narkoba..Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap Sun , 27 Jan 2013 13:52:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/07/1533485-raffi-ahmad-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Deputi Pemberantasan Narkoba BNN, Irjen Benny Jozua Mamoto membenarkan pihaknya menangkap Raffi Ahmad dan teman-temannya. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13522265/Diduga.Pesta.Narkoba..Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13522265/Diduga.Pesta.Narkoba..Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1344150/Praktik.Politik.Uang.Marak.Jelang.Pilkada.Kota.Malang Sun , 27 Jan 2013 13:44:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/25/1604155t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Malang Corruption Watch menemukan indikasi maraknya politik uang menjelang pemilihan kepala daerah Pilkada Kota Malang. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1344150/Praktik.Politik.Uang.Marak.Jelang.Pilkada.Kota.Malang">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1344150/Praktik.Politik.Uang.Marak.Jelang.Pilkada.Kota.Malang http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13391340/Mengatasi.Fobia.Kematian Sun , 27 Jan 2013 13:39:13 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1338122-kematianfobia-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dok, saya sedang memiliki masalah fobia. Saya memiliki fobia terhadap kematian. Hal ini bermula ketika saya tersugesti hal-hal berbau kematian. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13391340/Mengatasi.Fobia.Kematian">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13391340/Mengatasi.Fobia.Kematian http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13341067/Narkoba.Ditemukan.di.Vila.Denni.North.di.Bali Sun , 27 Jan 2013 13:34:10 UTC+0700Di vila Canggu Bali dimana warga Australia Denni North ditemukan meninggal 30 Desember lalu ditemukan obat GHB yang dikenal dengan nama Fantasy <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13341067/Narkoba.Ditemukan.di.Vila.Denni.North.di.Bali">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13341067/Narkoba.Ditemukan.di.Vila.Denni.North.di.Bali http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1330082/Minus.11.Warnai.Kedatangan.Delegasi.APPF.di.Vladivostok Sun , 27 Jan 2013 13:30:08 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/30/1527437t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rombongan delegasi parlemen Indonesia, Minggu 27/1/2-13 pukul 13.57 atau sekitar pukul 11.00 WIB, tiba di Bandar Udara Internasional Vladivostok <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1330082/Minus.11.Warnai.Kedatangan.Delegasi.APPF.di.Vladivostok">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1330082/Minus.11.Warnai.Kedatangan.Delegasi.APPF.di.Vladivostok http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13264116/Produksi.Minyak.Mulai.Pulih Sun , 27 Jan 2013 13:26:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/09/1153268t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Produksi minyak mulai pulih setelah mengalami penurunan produksi sangat tajam hingga ke level 802.000 barrel per hari. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13264116/Produksi.Minyak.Mulai.Pulih">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13264116/Produksi.Minyak.Mulai.Pulih http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13260684/Kecantikan.di.Ujung.Bali Sun , 27 Jan 2013 13:26:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1253492-taman-soekasada-ujung-turis-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kata &quot;cantik&quot; adalah satu-satunya kata yang bisa menggambarkan tempat ini. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13260684/Kecantikan.di.Ujung.Bali">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13260684/Kecantikan.di.Ujung.Bali http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13253020/Faang.Wali.Selamat.dari.Tabrakan.Beruntun Sun , 27 Jan 2013 13:25:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/03/1053074t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Vokalis band Wali, Farhan Zainal Muttaqin atau Faang, baru saja mengalami kecelakaan beruntun kendaraan bermotor di tol. Tapi, ia selamat. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13253020/Faang.Wali.Selamat.dari.Tabrakan.Beruntun">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13253020/Faang.Wali.Selamat.dari.Tabrakan.Beruntun http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13245386/Sejumlah.Perusahaan.Tambang.Bakal.Cabut.dari.Afsel. Sun , 27 Jan 2013 13:24:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/12/1605148t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah perusahaan tambang asing yang beroperasi di Afrika Selatan segera menarik diri dari negara tersebut. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13245386/Sejumlah.Perusahaan.Tambang.Bakal.Cabut.dari.Afsel.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13245386/Sejumlah.Perusahaan.Tambang.Bakal.Cabut.dari.Afsel. http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13240556/Ratusan.Tengkorak.Sisa.Ritual.Kurban.Manusia.Ditemukan Sun , 27 Jan 2013 13:24:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1320436-dewa-air-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Temuan tengkorak kurban manusia ini mengejutkan karena terjadi di tempat yang bisa dikatakan terpencil. <a href="http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13240556/Ratusan.Tengkorak.Sisa.Ritual.Kurban.Manusia.Ditemukan">[...]</a> http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13240556/Ratusan.Tengkorak.Sisa.Ritual.Kurban.Manusia.Ditemukan http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13183080/Bintang.Muda.Persipura.Gabung.TC.Timnas Sun , 27 Jan 2013 13:18:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/15/2107314t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bintang muda Persipura Jayapura, Stevie Bonsapia, dikabarkan telah bergabung bersama tim nasional Indonesia. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13183080/Bintang.Muda.Persipura.Gabung.TC.Timnas">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13183080/Bintang.Muda.Persipura.Gabung.TC.Timnas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13180230/Ada.176.Lokasi.Banjir.Baru.di.Jakarta Sun , 27 Jan 2013 13:18:02 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/10/26/1550074t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Komando Tanggap Darurat Banjir DKI Jakarta mencatat terdapat 176 lokasi banjir baru. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13180230/Ada.176.Lokasi.Banjir.Baru.di.Jakarta">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13180230/Ada.176.Lokasi.Banjir.Baru.di.Jakarta http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13160178/Jokowi.Berhenti.Ketika.Melihat.Tumpukan.Sampah Sun , 27 Jan 2013 13:16:01 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1255318-jokowi-penjaringan-1-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jokowi mengunjungi Penjaringan. Di tengah perjalanan, ia berhenti saat melihat tumpukan sampah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13160178/Jokowi.Berhenti.Ketika.Melihat.Tumpukan.Sampah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13160178/Jokowi.Berhenti.Ketika.Melihat.Tumpukan.Sampah

KOMPAS.comKOMPAS.comRaffi Ahmad Cs Ditangkap di RumahnyaBERITA FOTO: Ratusan Zombie Kampanye Kebersihan Ibu KotaDiduga Pesta Narkoba, Raffi Ahmad Cs DitangkapPraktik Politik Uang Marak Jelang Pilkada Kota MalangMengatasi Fobia KematianNarkoba Ditemukan di Vila Denni North di BaliMinus 11 Warnai Kedatangan Delegasi APPF di VladivostokProduksi Minyak Mulai PulihKecantikan di Ujung BaliFaang Wali Selamat dari Tabrakan BeruntunSejumlah Perusahaan Tambang Bakal Cabut dari AfselRatusan Tengkorak Sisa Ritual Kurban Manusia DitemukanBintang Muda Persipura Gabung TC TimnasAda 176 Lokasi Banjir Baru di JakartaJokowi Berhenti Ketika Melihat Tumpukan Sampah


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sun , 27 Jan 2013 14:20:04 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14183848/Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap.di.Rumahnya Sun , 27 Jan 2013 14:18:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/12/07/1612195t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kuasa hukum sementara keluarga Raffi Ahmad, Sendi Arifin, membenarkan rumah kliennya di bilangan Lebak Bulus, Jakarta Selatan digerebek. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14183848/Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap.di.Rumahnya">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14183848/Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap.di.Rumahnya http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14024625/BERITA.FOTO.Ratusan.Zombie.Kampanye.Kebersihan.Ibu.Kota Sun , 27 Jan 2013 14:02:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1348346-ratusan-zombie-kampanye-kebersihan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ratusan &quot;zombie&quot; atau mayat hidup menyerbu kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat. Mereka kampanye kebersihan Ibu Kota. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14024625/BERITA.FOTO.Ratusan.Zombie.Kampanye.Kebersihan.Ibu.Kota">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/14024625/BERITA.FOTO.Ratusan.Zombie.Kampanye.Kebersihan.Ibu.Kota http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13522265/Diduga.Pesta.Narkoba..Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap Sun , 27 Jan 2013 13:52:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/07/1533485-raffi-ahmad-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Deputi Pemberantasan Narkoba BNN, Irjen Benny Jozua Mamoto membenarkan pihaknya menangkap Raffi Ahmad dan teman-temannya. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13522265/Diduga.Pesta.Narkoba..Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13522265/Diduga.Pesta.Narkoba..Raffi.Ahmad.Cs.Ditangkap http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1344150/Praktik.Politik.Uang.Marak.Jelang.Pilkada.Kota.Malang Sun , 27 Jan 2013 13:44:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/25/1604155t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Malang Corruption Watch menemukan indikasi maraknya politik uang menjelang pemilihan kepala daerah Pilkada Kota Malang. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1344150/Praktik.Politik.Uang.Marak.Jelang.Pilkada.Kota.Malang">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1344150/Praktik.Politik.Uang.Marak.Jelang.Pilkada.Kota.Malang http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13391340/Mengatasi.Fobia.Kematian Sun , 27 Jan 2013 13:39:13 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1338122-kematianfobia-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dok, saya sedang memiliki masalah fobia. Saya memiliki fobia terhadap kematian. Hal ini bermula ketika saya tersugesti hal-hal berbau kematian. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13391340/Mengatasi.Fobia.Kematian">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13391340/Mengatasi.Fobia.Kematian http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13341067/Narkoba.Ditemukan.di.Vila.Denni.North.di.Bali Sun , 27 Jan 2013 13:34:10 UTC+0700Di vila Canggu Bali dimana warga Australia Denni North ditemukan meninggal 30 Desember lalu ditemukan obat GHB yang dikenal dengan nama Fantasy <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13341067/Narkoba.Ditemukan.di.Vila.Denni.North.di.Bali">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13341067/Narkoba.Ditemukan.di.Vila.Denni.North.di.Bali http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1330082/Minus.11.Warnai.Kedatangan.Delegasi.APPF.di.Vladivostok Sun , 27 Jan 2013 13:30:08 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/30/1527437t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rombongan delegasi parlemen Indonesia, Minggu 27/1/2-13 pukul 13.57 atau sekitar pukul 11.00 WIB, tiba di Bandar Udara Internasional Vladivostok <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1330082/Minus.11.Warnai.Kedatangan.Delegasi.APPF.di.Vladivostok">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/27/1330082/Minus.11.Warnai.Kedatangan.Delegasi.APPF.di.Vladivostok http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13264116/Produksi.Minyak.Mulai.Pulih Sun , 27 Jan 2013 13:26:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/09/1153268t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Produksi minyak mulai pulih setelah mengalami penurunan produksi sangat tajam hingga ke level 802.000 barrel per hari. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13264116/Produksi.Minyak.Mulai.Pulih">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13264116/Produksi.Minyak.Mulai.Pulih http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13260684/Kecantikan.di.Ujung.Bali Sun , 27 Jan 2013 13:26:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1253492-taman-soekasada-ujung-turis-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kata &quot;cantik&quot; adalah satu-satunya kata yang bisa menggambarkan tempat ini. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13260684/Kecantikan.di.Ujung.Bali">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13260684/Kecantikan.di.Ujung.Bali http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13253020/Faang.Wali.Selamat.dari.Tabrakan.Beruntun Sun , 27 Jan 2013 13:25:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/03/1053074t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Vokalis band Wali, Farhan Zainal Muttaqin atau Faang, baru saja mengalami kecelakaan beruntun kendaraan bermotor di tol. Tapi, ia selamat. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13253020/Faang.Wali.Selamat.dari.Tabrakan.Beruntun">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13253020/Faang.Wali.Selamat.dari.Tabrakan.Beruntun http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13245386/Sejumlah.Perusahaan.Tambang.Bakal.Cabut.dari.Afsel. Sun , 27 Jan 2013 13:24:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/12/1605148t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah perusahaan tambang asing yang beroperasi di Afrika Selatan segera menarik diri dari negara tersebut. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13245386/Sejumlah.Perusahaan.Tambang.Bakal.Cabut.dari.Afsel.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13245386/Sejumlah.Perusahaan.Tambang.Bakal.Cabut.dari.Afsel. http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13240556/Ratusan.Tengkorak.Sisa.Ritual.Kurban.Manusia.Ditemukan Sun , 27 Jan 2013 13:24:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/1320436-dewa-air-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Temuan tengkorak kurban manusia ini mengejutkan karena terjadi di tempat yang bisa dikatakan terpencil. <a href="http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13240556/Ratusan.Tengkorak.Sisa.Ritual.Kurban.Manusia.Ditemukan">[...]</a> http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13240556/Ratusan.Tengkorak.Sisa.Ritual.Kurban.Manusia.Ditemukan http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13183080/Bintang.Muda.Persipura.Gabung.TC.Timnas Sun , 27 Jan 2013 13:18:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/15/2107314t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bintang muda Persipura Jayapura, Stevie Bonsapia, dikabarkan telah bergabung bersama tim nasional Indonesia. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13183080/Bintang.Muda.Persipura.Gabung.TC.Timnas">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13183080/Bintang.Muda.Persipura.Gabung.TC.Timnas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13180230/Ada.176.Lokasi.Banjir.Baru.di.Jakarta Sun , 27 Jan 2013 13:18:02 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/10/26/1550074t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Komando Tanggap Darurat Banjir DKI Jakarta mencatat terdapat 176 lokasi banjir baru. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13180230/Ada.176.Lokasi.Banjir.Baru.di.Jakarta">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13180230/Ada.176.Lokasi.Banjir.Baru.di.Jakarta http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13160178/Jokowi.Berhenti.Ketika.Melihat.Tumpukan.Sampah Sun , 27 Jan 2013 13:16:01 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1255318-jokowi-penjaringan-1-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jokowi mengunjungi Penjaringan. Di tengah perjalanan, ia berhenti saat melihat tumpukan sampah. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13160178/Jokowi.Berhenti.Ketika.Melihat.Tumpukan.Sampah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/27/13160178/Jokowi.Berhenti.Ketika.Melihat.Tumpukan.Sampah


23.36 | 0 komentar | Read More

Innova Terguling 5 Kali, Penumpang Selamat

Written By bopuluh on Jumat, 25 Januari 2013 | 23.36

Innova Terguling 5 Kali, Penumpang Selamat

Penulis : Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati | Sabtu, 26 Januari 2013 | 14:04 WIB

KENDARI, KOMPAS.com -- Sebuah mobil Kijang Innova bernomor polisi DD 952 XV warna hitam terguling beberapa kali di jalan poros Bombana menuju Kendari, Sabtu (26/1/2013) pukul 6.30 pagi Wita. Beruntung mobil berpenumpang 6 orang yang terdiri 2 perempuan dan 4 pria itu selamat. Sopirnya, Rafli (39) juga selamat.

Para penumpang hanya mengalami luka-luka lecet kecil dan shock, setelah mobilnya terguling dan masuk sawah kering. Sedangkan mobil mengalami kerusakan cukup parah. Bodinya ringsek, terutama di bagaian depan dan samping mobil.

Menurut saksi mata di lokasi kejadian, Ahmad Yani (36), mobil Innova terguling sebanyak lima kali di jalan poros satuan pemukiman (SP) 2 Kecamatan Lantari Jaya, Kabupaten Bombana. Mobil bisa berhenti setelah mengenai pal jalan. Adapun kecepatan mobil, kata Yani, diperkirakan mencapai 120 per jam.

"Saya dari arah Bombana, sedangkan mobil Innova itu dari arah Kendari menuju Bombana. Kecepatan mobil Innova mencapai 120 per jam, mobil berhenti setelah mengenai pembatas jalan. Para penumpang mobil adalah warga Kecamatan Kabaena induk, jadi mereka mengejar kapal pagi di pelabuhan Kasipute Bombana menuju Kabaena," tuturnya.

Lebih lanjut Yani menjelaskan, penumpang dalam mobil Innova itu baru saja mengurus visa di Kendari untuk mengikuti umroh. "Beberapa di antara penumpang saya kenal dan mereka satu keluarga, ada yang berprofesi sebagai petani dan swasta. Kemudian penumpang mobil langsung saya bawa ke pelabuhan setelah polisi mengizikan untuk meninggalkan lokasi kecelakaan tersebut," ungkapnya.

Lokasi kecelakaan mobil itu berjarak sekitar 700 meter dari kantor pos polisi Lantari Jaya. Kemudian petugas polisi langsung mengamankan mobil Innova itu untuk diselidiki penyebab kecelakaannya.

Sebelumnya diberitakan, dua pekan lalu juga terjadi kecelakaan di lokasi yang berdekatan dengan kecelakaan mobil Innova tersebut. Mobil pikap Hilux bertabrakan dengan truk di jembatan Tembe, Kecamatan Rarowatu Utara, Kabupaten Bombana.

Tabrakan itu disertai dengan kebakaran lebih awal pada pikap yang memuat puluhan jerigen BBM jenis solar, sehingga mengakibatkan dua penumpang tewas di lokasi kejadian. Sedangkan dua orang dalam truk mengalami luka bakar ringan dan dirawat ke rumah sakit setempat.


23.36 | 0 komentar | Read More

Jokowi Naik Moge Tinjau Banjir di Penjaringan

Jokowi Naik Moge Tinjau Banjir di PenjaringanKompas.com/ Kurnia Sari Aziza Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (berbaju putih) menerobos banjir Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu, (26/1/2013) dengan menggunakan motor gede Dinas Perhubungan DKI yang biasa ia gunakan sebagai voorijder. Di sana, ia tak hanya meninjau keadaan lokasi banjir, tapi juga memberikan bantuan berupa selimut, handuk, sembako, seragam, alat tulis, beras, dan sejumlah uang tunai.

JAKARTA, KOMPAS.com -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo Sabtu (26/1/2013) siang ini meninjau lokasi banjir di Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara. Kehadiran Mantan Wali Kota Surakarta itu tampaknya menjadi angin segar bagi warga Luar Batang yang jarang mendapat bantuan karena lokasi wilayah yang sulit dilalui.

Sementara itu berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, warga menyambut kedatangan Jokowi. Suasana di lokasi pun yang semula ramai menjadi bertambah padat dan penuh sesak. Anak-anak pun juga saling berdorong-dorongan mengejar Jokowi. Beberapa dari mereka pun ada yang menangis karena saling berdorongan.

Sebelum melakukan kegiatan blusukannya, Jokowi sempat melaksanakan shalat Dzuhur berjamaah bersama pengurus masjid dan sejumlah warga di Masjid Keramat Luar Batang. Di Masjid Keramat Luar Batang, Jokowi sempat menyerahkan bantuan berupa seragam sekolah, beras, sembako, mi instan, selimut, dan uang tunai.

Setelah beberapa menit menyerahkan bantuan, Jokowi melanjutkan kegiatannya menuju SDN Penjaringan 01/02 Jakarta Utara. Namun tak seperti biasanya, Jokowi yang rela menceburkan dirinya ke dalam genangan banjir, harus dibantu dengan menggunakan motor Dinas Perhubungan DKI yang biasa ia gunakan sebagai voorijder, untuk menuju SDN Penjaringan 01/02.

Genangan air di kawasan itu memang tidak biasa. Genangan air di sana berwarna hitam dan banyak sampah menggenang. Saat ditanyakan hal ini, Jokowi mengaku karena tidak membawa sepatu boot, maka ia tak bisa menceburkan diri ke dalam banjir.

"Ya, gimana tadi lihat jalanan ada airnya. Pas ada airnya saya enggak bawa sepatu yang tinggi-tinggi itu loh. Kalau bawa sepatu, saya nyebur," kata Jokowi di lokasi banjir. Hingga pukul 13.30 WIB, Jokowi masih berada di lokasi untuk menyerahkan bantuan.

Banjir menerjang kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, sejak Kamis 17 Januari lalu. Ratusan rumah terendam dan kawasan ini berubah menjadi kolam renang raksasa. Ketinggian air yang merata tak menyisakan sedikit pun areal yang kering. Kondisi diperparah dengan menumpuknya sampah di pintu air Pluit.

Belum susutnya ketinggian air yang menggenangi kawasan Muara Baru, Jakarta Utara, diduga akibat terjadinya air pasang dari laut.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan ketinggian curah hujan akan terus naik hingga 27 Januari mendatang saat bulan purnama. Saat itu kondisi laut diperkirakan mengalami pasang, sehingga pasokan air darat diperkirkan sulit masuk ke laut. Akibatnya, di beberapa daerah diperkirakan terjadi banjir rob cukup tinggi. Untuk diketahui, tiga per empat wilayah Jakarta Utara berada di bawah permukaan laut.


23.36 | 0 komentar | Read More

Rusia Periksa Tato di Organ Intim Tentara

Rusia Periksa Tato di Organ Intim Tentara

Sabtu, 26 Januari 2013 | 14:14 WIB

BBC

Aturan memeriksa tato disebutkan bukan untuk mengidentifikasi orientasi seksual tentara.

TERKAIT:

Militer Rusia menerbitkan aturan tata tertib untuk memeriksa tato di organ intim para tentara. Seorang sumber dari kementerian pertahanan membantah tuduhan yang menyebutkan penerbitan aturan ini untuk menyasar tentara yang gay.

Menurut penjelasan yang disampaikan oleh korab Rusia Izvestia, tato dapat digunakan untuk mengindikasikan seuatu karakter.  "Perhatian khusus akan ditujukan kepada tato yang ada di bagian wajah, dan juga di organ seks dan pantat," jelas aturan tersebut.

Sumber di kementerian pertahanan mengatakan pemeriksaan itu untuk pentingan kesehatan dan penampilan semata, bukan untuk mengindentifikasi orientasi seksual tentara.

Rusia mempertahankan pelaksanaan wajib militer secara luas dengan beragam masalah yang dihadapi personelnya termasuk kekerasan, etnis dan kurang gizi, dan kematian dan mengalami luka selama pelatihan. Banyak anak muda yang berupaya untuk menghindari wajib militer tersebut.

Dalam wawancara televisi Ina US TV pada 2010, Vladimir Putin, sebagai presiden, mengatakan laki-laki gay tidak dilarang untuk masuk ke militer Rusia.

Sinyal Pengajuan

Aturan tata tertib yang mencakup seluruh aspek kehidupan militer, disebutkan tato dapat menunjukan indikasi sebuah "kerendahan budaya dan tingkat pendidikan" dan "kemungkinan penyimpangan seksual".

Seorang pemuda yang mengijinkan dirinya untuk ditato punya kecenderungan "menyerahkan keinginan pada orang lain."

Dua sumber Izvestia yang tidak disebutkan identitasnya - yaitu seorang psikologi militer dan seorang wakil komandan batalion - mengatakan bahwa tentara gay dulu tidak disukai di militer.

Bagaimanapun, seorang pejabat senior kementrian pertahanan yang tidak disebut namanya mengatakan kepada kantor berita Rusia Ria-Novosti: "Komandan dan wakilnya harus memantau kesehatan para tentara dan penampilannya, bukan pengalaman seksual dan orientasi seksual."

Aturan tata tertib ini diterbitkan di tengah keputusan parlemen yang melarang propaganda homoseksualitas di kalangan anak-anak.

Para pendukung hak gay menyebutkan langkah tersebut merupakan upaya untuk meredam hak minoritas seksual di Rusia.

Editor :

Egidius Patnistik


23.36 | 0 komentar | Read More

Mengenang Ramli, Itang Yunasz Ajak Lestarikan Bordir

Written By bopuluh on Kamis, 24 Januari 2013 | 23.36

KOMPAS.com - Para perancang busana Indonesia, melalui Itang Yunasz, tengah menggagas untuk mengadakan peragaan busana yang mengangkat konsep bordir. Ide ini mengemuka setelah perancang yang dikenal setia mengeksplorasi bordir dan kain nusantara, Ramli, berpulang.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ramli menghembuskan nafas terakhir dalam usia 62 tahun di Rumah Sakit Gading Pluit, Jakarta Utara, Rabu (23/1/2013) pukul 06.45 lalu. Ramli tak mampu lagi bertahan setelah selama tiga tahun terakhir bergulat melawan penyakit kanker usus.

"Sebenarnya ini baru taraf ide. Rencananya seluruh desainer membuat bordir sebagai penghormatan terhadap Ramli," ucap Itang kepada Kompas Female, yang ditemui saat melayat almarhum Ramli di kediamannya, jalan Semarang No 1, Menteng, Jakarta.

Ide tersebut ditanggapi positif oleh rekan-rekan desainer lain. "Ramli bisa dikatakan bapak bordir Indonesia, dan ia telah meninggalkan warisan ilmu yang sudah dibukukan. Jangan sampai terputus, supaya bordir tetap dicintai di Indonesia," timpal Ghea Panggabean.

Karena baru sekadar ide, Itang belum dapat menjelaskan detail dari peragaan busana ini. Hanya saja, para desainer yang dekat dengan Ramli telah menyatakan kesediaannya untuk bergabung. "Kalau perlu kita ajak desainer muda juga untuk mengeksplor bordir Ramli. Agar ilmunya tidak berhenti sampai di sini," kata Itang lagi. 

Itang memang merupakan salah satu dari sekian desainer yang dekat dengan Ramli. Itang mengaku, Ghea dan dirinya termasuk yang paling sering diajak mengikuti show Ramli di mancanegara. Setiap kali menggelar show bersama ke mancanegara, Ramli selalu menjadi desainer pertama yang menerima pesanan busana.

"Dan ordernya pun tak putus-putus. Saya heran, sampai saya tanya rahasianya. Waktu itu jawabanya: coba pakai bahan dan material Indonesia. Ia menyarankan untuk menonjolkan Indonesianya," lanjut Itang.

Ghea pun memiliki kenangan tersendiri mengenai perancang yang tumbuh besar di Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas (Natuna) itu. Ia mengaku tak akan pernah lupa kenangan saat pergelaran busana ke Timur Tengah pada tahun 1986. Kebersamaan di negeri orang membuat mereka menjadi sangat dekat, seperti bersama keluarga sendiri.

Baik Itang maupun Ghea mengenang Ramli sebagai orang yang giat mengajak desainer lain untuk memamerkan karya ke mancanegara. "Dia selalu mengajak desainer lain saat show, kami juga diberikan spot yang bagus untuk pameran," sambung Ghea.

Ramli juga sosok yang selalu berbesar hati. "Karya Ramli banyak ditiru tapi dia tetap berbesar hati. Sebab bagi Ramli hidupnya tercurah untuk kemajuan fashion Indonesia pada umumnya," kenang perancang Chossy Latu, yang telah mengenal Ramli sejak duduk di sekolah dasar.

Ramli selalu ingin dunia mode Indonesia semakin maju dan dikenal di mana-mana.

Editor :

Dini


23.36 | 0 komentar | Read More

Trik Mudah Membersihkan Lampu Gantung

www.houzz.com

Jika memungkinkan, bersihkan bagian kaca dari lampu gantung dan lakukan terpisah dari bagian lainnya. Masukkan bagian tersebut dalam wadah berisi air sabun hangat dan biarkan selama beberapa menit.

www.decoist.com

Jika debu kadung menumpuk pada bohlam, sebaiknya Anda menggunakan lap yang sudah dilembabkan dengan sedikit air.

www.decoist.com

Khusus chandelier, pertama-tama gunakan kemoceng. Setelah itu, letakkan chandelier di atas handuk atau bahan yang sudah tidak terpakai. Kemudian, semprotkan cairan pembersih pada chandelier Anda.

www.decoist.com

Khusus untuk membersihkan chandelier, pertama-tama gunakan kemoceng. Setelah itu, letakkan chandelier di atas handuk atau bahan yang sudah tidak terpakai. Kemudian, semprotkan cairan pembersih pada chandelier Anda.

KOMPAS.com - Membersihkan lampu gantung bukan perkara sulit, kecuali Anda punya kemauan besar. Tak lain, sebab proses membersihkan lampu gantung cukup merepotkan.

Belum lagi, ada proses tambahan untuk membersihkan lampu-lampu kontemporer yang harus Anda pindahkan dahulu dari langit-langit rumah. Agar tidak terlalu merepotkan, berikut tiga metode terbaik membersihkan lampu gantung versi situs www.decoist.com bisa Anda ikuti:

Bersihkan terpisah

Jika memungkinkan, bersihkan bagian kaca dari lampu gantung dan lakukan terpisah dari bagian lainnya. Masukkan bagian tersebut dalam wadah berisi air sabun hangat dan biarkan selama beberapa menit.

Setelah itu, seka kaca dengan spons dan dudukkan di atas handuk untuk membiarkannya kering. Jangan lupa, buat lampu kaca Anda bersinar dengan lap katun lembut.

Padamkan listrik

Untuk membersihkan bohlam, pastikan Anda sudah memadamkan aliran listrik dan membiarkannya cukup lama agar bohlam tidak lagi panas. Setelah itu, bersihkan dengan lap lembut.

Namun, jika debu kadung menumpuk pada bohlam, sebaiknya Anda menggunakan lap yang sudah dilembabkan dengan sedikit air.

Trik khusus chandelier

Khusus untuk membersihkan chandelier, pertama-tama gunakan kemoceng. Setelah itu, letakkan chandelier di atas handuk atau bahan yang sudah tidak terpakai. Kemudian, semprotkan cairan pembersih pada chandelier Anda.

Sebetulnya, Anda bisa membuat cairan pembersih sendiri menggunakan cuka putih dan air. Setelah itu, biarkan cairan pembersih terus menetes sambil "membawa" kotoran yang ada pada chandelier. Setelah itu, tunggu hingga benar-benar kering.

Cobalah melakukan proses ini secara teratur. Semakin sering Anda membersihkan, debu tidak akan sempat menumpuk, dan Anda akan memiliki lampu yang bersinar lebih terang.

Bersihkan setidaknya seminggu atau dua minggu sekali dan nikmati lampu yang selalu terang sepanjang tahun. Selamat bekerja dan jadikan rumah Anda lebih terang dengan lampu yang bersinar tanpa debu!


23.36 | 0 komentar | Read More

Lima Investor Merampungkan Studi Bersama Shale Gas

Lima Investor Merampungkan Studi Bersama Shale Gas

Penulis : Evy Rachmawati | Jumat, 25 Januari 2013 | 14:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Lima investor telah merampungkan studi bersama untuk mengembangkan shale gas di Tanah Air. Dengan tuntasnya studi bersama sejumlah wilayah kerja shale gas tersebut, diharapkan potensi shale gas di daerah itu bisa segera dikembangkan.  

Menurut Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Susilo Siswoutomo, Jumat (25/1/2013), di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, dengan adanya studi bersama itu, pemerintah menargetkan akan segera melaksanakan penandatanganan kontrak kerja sama sejumlah wilayah kerja shale gas pada tahun ini.

Susilo menjelaskan, potensi shale gas mulai dikembangkan di Amerika Serikat dan Kanada, tetapi perlu teknologi tinggi dan biaya besar. Di dunia, Talisman merupakan satu dari sejumlah perusahaan multinasional yang paling berpengalaman dalam menggeluti industri shale gas.

Potensi shale gas Indonesia diperkirakan mencapai 574 triliun kaki kubik, lebih besar jika dibandingkan gas metana batubara (CBM) yang mencapai 453,3 TCF dan gas konvensional 153 TCF. Tak mengherankan apabila banyak investor yang berminat mengembangkan shale gas. Hingga saat ini, Pemerintah telah menerima 70 proposal pengembangan shale gas, lima di antaranya telah menyelesaikan studi bersama atau joint study.

Menurut pelaksana tugas Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM A Edy Hermantoro, dalam keterangan tertulis, PT Pertamina termasuk satu dari lima investor yang telah menyelesaikan studi bersama dan segera akan menandatangani KKS.   Shale gas adalah gas yang diperoleh dari serpihan batuan shale atau tempat terbentuknya gas bumi. Proses yang diperlukan untuk mengubah batuan shale menjadi gas membutuhkan waktu sekitar lima tahun.


23.36 | 0 komentar | Read More

Mendikbud Sambut Baik Dukungan untuk Perubahan Kurikulum

Written By bopuluh on Rabu, 23 Januari 2013 | 23.36

Mendikbud Sambut Baik Dukungan untuk Perubahan Kurikulum

Penulis : Riana Afifah | Kamis, 24 Januari 2013 | 14:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mengantongi dukungan penuh dari dua lembaga pengelola pendidikan swasta terbesar di Tanah Air, yaitu Lembaga Pendidikan Ma'arif NU dan PP Muhammadiyah, terkait perubahan kurikulum. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh menyambut gembira dukungan kedua lembaga ini yang menyatakan siap melaksanakan dan menjalankan Kurikulum 2013 pada Juli mendatang.

"Ini respons positif yang kami terima dan langkah nyata untuk segera melakukan pelatihan. Kami akan siapkan jika memang diminta untuk mengirim tenaga pelatihnya sekaligus," kata Nuh dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Rabu (23/1/2013).

Bahkan, Nuh bersedia untuk membuka pelatihan guru Muhammadiyah yang akan diselenggarakan di Yogyakarta dalam waktu dekat. Pihak kementerian juga akan melakukan kerja sama dengan badan otonom pendidikan dasar dan menengah milik Muhammadiyah terkait kurikulum ini.

"Dukungan yang disampaikan LP Ma'arif dan PP Muhammadiyah adalah dukungan riil. Ini sangat berarti bagi Kemdikbud," ujar Nuh.

Ia juga menambahkan bahwa pada kurikulum baru ini guru tidak lagi dituntut untuk membuat silabus seperti pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Dengan demikian, guru memiliki waktu lebih banyak dalam menyampaikan materi pelajaran melalui kurikulum baru ini.

"Pemerintah juga akan menyiapkan buku, baik untuk pegangan guru maupun siswa. Tidak boleh perubahan kurikulum ini membebani guru dan siswa," tandasnya.

Editor :

Caroline Damanik


23.36 | 0 komentar | Read More

Rumor: Lumia Akan Pakai Kamera 41 Megapiksel

KOMPAS.com - Nokia sempat menghebohkan dunia smartphone pada tahun 2012. Pada saat itu, perusahaan asal Finlandia ini meluncurkan ponsel berbasis Symbian yang dilengkapi kamera dengan sensor gambar 41 megapiksel, 808 Pureview.

Hingga saat ini, sensor kamera 41 megapiksel tersebut sayangnya masih belum diaplikasikan Nokia ke ponsel-ponsel lainnya. Orang-orang pun mulai bertanya, kapan Nokia akan melakukan hal tersebut.

Pertanyaan ini tampaknya akan segera terjawab. Menurut sebuah sumber kepada situs teknologi The Verge, saat ini Nokia sedang merencanakan ponsel PureView Windows Phone. Ya, tidak lama lagi kemungkinan besar Nokia akan meluncurkan seri Lumia terbaru yang dipersenjatai oleh sensor gambar tersebut.

Seri Lumia terbaru ini masih belum memiliki nama resmi. Namun, diketahui bahwa produk tersebut memiliki nama kode EOS.

Diberitakan EOS nantinya akan masuk ke seri high-end Lumia, sejajar dengan seri teratas Lumia saat ini, 920.

Selain itu, diketahui EOS tidak akan menggunakan bahan polycarbonate yang banyak digunakan di seri-seri Lumia. Nokia lebih memilih membalut casing EOS dengan menggunakan aluminium.

Bahan aluminium ini juga tampaknya akan mulai menggantikan bahan polycarbonate di seri Lumia high-end lainnya. Bahan tersebut juga akan digunakan oleh seri selanjutnya dari Nokia Lumia 920.

Hingga saat berita ini dinaikkan, perwakilan Nokia masih belum mau berkomentar terhadap rumor tersebut.


23.36 | 0 komentar | Read More

Tiga Bulan Situs Budaya Diganggu Orang Gila

TAMIANG LAYANG, KOMPAS.com — Seseorang yang diduga gila berkeliaran di Situs Budaya Lewu Hante, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah.

Tingkah orang yang mengaku bernama Unuk itu sangat mengganggu sehingga polisi diharapkan bisa mengantisipasinya. Sudah sekitar tiga bulan ia berulah, tetapi belum juga ditangani.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Barito Timur Darius Adrian di Tamiang Layang, Barito Timur, Kamis (24/1/2013), menjelaskan, Unuk hilir mudik membawa parang jika sedang kalap.

Ia memotong pepohonan rimbun di situs tersebut sehingga pengunjung tak bisa berteduh. Situs Budaya Lewu Hante terletak di ibu kota Barito Timur, Tamiang Layang.

Di kawasan itu berdiri satu tempat pertunjukan dan dua betang atau rumah adat Dayak. Rumah panggung tersebut juga pernah hampir dirusak Unuk, yang membawa gergaji mesin untuk memotong tiangnya.

Darius mengatakan, Unuk sering ditegur tetapi tidak menghiraukannya. Bahkan, Unuk pernah mengacaukan pertunjukan kesenian di Situs Budaya Lewu Hante dengan berteriak-teriak menyuruh mereka yang datang untuk bubar.

Menurut Darius, Unuk merasa sebagai pemilik situs tersebut. "Padahal, kalau Unuk berbicara, kalimat-kalimatnya bisa dipahami. Tapi, kalau lagi kumat, ia bisa membahayakan orang lain," ujar Darius.

Unuk yang berusia sekitar 35 tahun itu sehari-hari tinggal di salah satu betang di Situs Budaya Lewu Hante. Ia datang dengan sepeda motor pada Oktober 2012.

Di bagian depan sepeda motor tersebut terlihat tulisan patroli polisi dan di belakang tercantum tulisan Brimob.

Sepasang sepatu lars menggantung di bagian belakang sepeda motor. "Saya dengar, waktu SMA, Unuk itu siswa berprestasi tapi tak bisa melanjutkan pendidikannya. Jadi stres," papar Darius.

Kondisi kejiwaan Unuk berangsur normal, tetapi ia kembali terguncang karena orangtuanya wafat.

Darius sudah melaporkan keresahan yang ditimbulkan Unuk ke Kepolisian Sektor Banua Lima, Tamiang Layang. Namun, ulah warga Tamiang Layang itu belum juga diantisipasi.

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


23.36 | 0 komentar | Read More

Intraco Penta Targetkan Penjualan Naik 20 Persen

Written By bopuluh on Selasa, 22 Januari 2013 | 23.36

Kendaraan Berat

Intraco Penta Targetkan Penjualan Naik 20 Persen

Penulis : Emanuel Edi S | Rabu, 23 Januari 2013 | 14:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Intraco Penta Tbk menargetkan penjualan kendaraan berat naik 20 persen dari 1.200 unit pada 2012 menjadi 1.440 unit pada tahun 2013. Hal itu didukung dengan rencana ekspansi usaha ke berbagai industri.            

Hal itu dikemukakan oleh Direktur Keuangan PT Intraco Penta (Inta), Fred Lopez Manibong, pada acara paparan publik di Bursa Efek Indonesia, Rabu (23/1/2013). Hadir pula pada acara itu, Head of Investor Relation PT Intraco Penta, Imam Liyanto dan para investor. 

Imam Liyanto mengatakan, untuk mencapai target penjualan itu, belanja modal pada 2013 diperkirakan mencapai Rp 300 miliar. "Jumlah tersebut tidak berbeda jauh dari tahun 2012," tutur Imam.

Belanja modal tersebut 70 persen berasal dari pinjaman bank, dan 30 persen dari internal perusahaan. "Hubungan kita dengan bank selama ini baik. Jadi tidak ada masalah dengan pinjaman," ujar Imam.            

Fred Lopez mengatakan, pada tahun 2013, Inta akan memperluas pemasaran alat-alat berat ke industri perkebunan kelapa sawit, infrastruktur dan transportasi.

Pertumbuhan industri tersebut cenderung meningkat, maka kebutuhan terhadap alat berat akan meningkat pula.

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


23.36 | 0 komentar | Read More

Pengacara Djoko Mengaku Tak Tahu Soal Aset Rp 45 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.com - Hotma Sitompoel, pengacara tersangka kasus dugaan korupsi simulator SIM Irjen Djoko Susilo, mengaku tidak tahu seputar aset Rp 45 miliar yang dimiliki kliennya. Hotma mengaku tidak tahu-menahu soal tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dituduhkan Komisi Pemberantasan Korupsi keada Djoko.

"Kita tidak tahu apa-apa soal itu. Enggak tahu, enggak ada penyamaran-penyamaran, istilah apa itu?" kata Hotma di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (23/1/2013).

Dia ditanya mengenai nilai pencucian uang yang diduga dilakukan Djoko. Pemberitaan Kompas menyebutkan bahwa nilai pencucian uang yang diduga dilakukan Djoko mencapai Rp 45 miliar. Modus pencucian uang dilakukan, antara lain, melalui pembelian aset berupa properti, baik tanah maupun lahan, dan diatasnamakan kerabat serta orang dekat Djoko.

Sejak tahun 2012, Djoko memperoleh aset yang nilainya mencapai Rp 15 miliar. Sementara nilai aset yang diduga diperoleh saat Djoko menjabat Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya sebesar Rp 30 miliar. Nilai aset ini belum termasuk yang berupa sejumlah lahan di Leuwinanggung, Tapos, Bogor, dan Cijambe, Subang.

Sementara menurut Hotma, KPK seharusnya hanya mengusut aset Djoko yang berkaitan dengan tindak pidana awalnya, yakni kasus korupsi simulator SIM. Kasus itu terjadi saat Djoko menjabat Kepala Korps Lalu Lintas Polri sekitar 2011-2012.

"Sangkaan tahun 2011 dan 2012, jangan ditanya yang tahun 2005, 2000. Mesti ada aturannya, ada predikat crime (tindak pidana awal) yang pertama siapa saja. Kalau simulator tahun 2011 dan 2012, ya di kurun waktu itulah," ujarnya.

Seperti diketahui, KPK menjerat Djoko dengan pasal TPPU setelah menetapkannya sebagai tersangka kasus dugaan korupsi simulator SIM. Diduga, sebagian uang hasil korupsi proyek tersebut digunakan Djoko untuk membeli sejumlah aset.

Dalam kasus simulator SIM, Djoko diduga bersama-sama melakukan perbuatan melawan hukum dan penyalahgunaan wewenang untuk menguntungkan diri sendiri atau pihak lain, namun justru merugikan keuangan negara. Adapun nilai kerugian negara yang muncul dari pengadaan proyek ini diduga mencapai Rp 100 miliar.

Baca juga:
Ini Alasan KPK Jerat Djoko Susilo dengan Pasal Pencucian Uang

Irjen Djoko Susilo Jadi Tersangka Pencucian Uang
PPATK Apresiasi KPK, Jerat Djoko Susilo dengan TPPU
Mengapa Angelina Tak Dijerat TPPU?

Berita terkait kasus ini dapat diikuti dalam topik:
Dugaan Korupsi Korlantas Polri


23.36 | 0 komentar | Read More

LG Optimus G Pro, Android Layar 5 Inci 1080p

KOMPAS.com - Perusahaan elektronik asal Korea Selatan, LG mengumumkan kehadiran smartphone Android terbaru besutannya, Optimus G Pro, Rabu (23/1/2013). Produk yang hadir pertama kali di Jepang ini adalah penerus dari seri Optimus G, smartphone yang dijadikan model untuk Google Nexus 4.

Hadir sebagai produk penerus, LG Optimus G Pro memiliki spesifikasi yang lebih bertenaga dan ukuran layar yang lebih besar dari Optimus G.

Dikutip dari BGR, Rabu (23/1/2013), LG Optimus G Pro dipersenjatai dengan layar berukuran 5 inci yang sudah mendukung resolusi 1.920 x 1080 dan memiliki kerapatan hingga 440ppi. Resolusi dan tingkat kerapatan layar ini sama dengan yang dimiliki HTC Droid DNA atau HTC Butterfly.

Untuk masalah "jeroan" hardware-nya, LG Optimus G Pro dilengkapi prosesor Snapdragon S4 quad-core 1,7GHz dari Qualcomm, RAM 2GB, dan storage internal 32GB.

Perangkat yang satu ini memiliki kamera dengan sensor gambar yang besar untuk ukuran sebuah ponsel pintar. LG Optimus G Pro memiliki kamera 13 megapiksel pada bagian belakang. Sedangkan di bagian depan, terdapat kamera 2,4 megapiksel.

Produk tersebut sudah dilengkapi dengan baterai berkapasitas besar, yaitu 3.000mAh. LG Optimus G Pro juga sudah mendukung jaringan 4G LTE.

Untuk sistem operasi, LG Optimus G Pro baru menggunakan Android 4.1 Jelly Bean.

Belum ada kepastian kapan perangkat ini diluncurkan di luar Jepang. Namun, menurut rumor yang berkembang, LG akan meluncurkan secara resmi perangkat ini secara global pada ajang Mobile World Congress (MWC) yang diadakan di Barcelona, Spanyol, dari 25 hingga 28 Februari 2013. 


23.36 | 0 komentar | Read More

Lamongan Sukses Kelola Bank Sampah

Written By bopuluh on Senin, 21 Januari 2013 | 23.36

Bank Sampah

Lamongan Sukses Kelola Bank Sampah

Penulis : Adi Sucipto | Selasa, 22 Januari 2013 | 14:20 WIB

LAMONGAN, KOMPAS.com — Pada 2012, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, sukses mengelola timbunan sampah hingga 25 persen atau 28,3 meter kubik. Pada 2013 ini, melalui Program Lamongan Green and Clean, timbunan sampah yang bisa dikurangi ditargetkan mencapai 40 persen. Untuk itu, setiap kecamatan diminta punya sedikitnya satu bank sampah.

Tahun lalu, setiap kecamatan di Lamongan menyertakan satu RT untuk menjadi peserta perintis dalam Program Lamongan Green and Clean (LGC). Tahun ini ditargetkan terbentuk 182 bank sampah yang profesional.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Lamongan Sukiman, Selasa (22/1/2013), menjelaskan, tahun lalu masih ada sejumlah titik yang belum memisahkan sampah organik dan sampah anorganik. Tahun ini semua sampah sudah harus terpilah sebelum diproses.

Kesuksesan program LGC tahun lalu didukung peran serta 4.642 kader lingkungan. Partisipasi masyarakat sangat tinggi, nilainya mencapai Rp 2,320 miliar. Nilai ekonomis dari pengelolaan bank sampah berupa sampah kering mencapai Rp 245 juta, sedangkan sampah basah Rp 177 juta.

Program LGC juga memunculkan inovasi masyarakat, seperti waste water treatment (perangkat pengelola air limbah) di 20 RT.

Editor :

Marcus Suprihadi


23.36 | 0 komentar | Read More

Properti Hasil Korupsi Dijual Murah

BEIJING, KOMPAS.com - Ribuan pejabat komunis China yang panik telah menjual murah berbagai properti hasil kerja kotor mereka dan uang senilai miliaran dollar AS telah diselundupkan ke luar negeri saat pemimpin baru negara itu mengintensifkan kampanye untuk membasmi korupsi.

Properti-properti mewah tengah dilego ke pasar di Beijing, Shanghai dan Guangzhou buat siapa saja mampu membayar secara tunai saat para pejabat korup itu mencoba untuk menghilangkan jejak mereka. Sebuah laporan unit anti-korupsi partai, Komisi Sentral untuk Inspeksi Disiplin (CCDI), mengatakan "gelombang penjualan rumah mewah mulai diNovember lalu dan mengalami percepatan sejak Desember".

Laporan itu mengatakan bahwa volume penawaran mengalami peningkatan hampir "seratus kali" setelah Xi Jinping, yang akan segera menjadi presiden China berikutnya, memperingatkan bahwa korupsi bisa membunuh partai. Xi pun menempatkan seorang politisi paling kuat dan tegas negara itu, Wang Qishan, sebagai yang bertanggung jawab untuk memberantas korupsi.

Fu Zongmo, seorang agen properti di Sanya, Hainan, mengatakan bahwa rekan-rekannya baru-baru ini telah menjual dua rumah milik pejabat pemerintah. Dalam beberapa tahun terakhir, pantai-pantai tropis dan lapangan golf di Sanya telah menarik banyak spekulan tetapi baru-baru pasar telah terhenti.

"Mereka tidak pernah mendaftarkan rumah-rumah itu atas nama mereka sendiri dan mereka menggunakan sejumlah agen untuk melakukan penawaran," kata Fu. Dia mengatakan sebuah perusahaan telah menyuap seorang pejabat dengan membelikan dia sebuah properti di Mountain Water International Complex. "Properti itu dimasukkan atas nama kerabat pejabat tersebut. Setelah enam bulan, properti itu dijual seharga dua juta yuan (302.000 dollar AS). Kemudian pejabat itu menadapat uang tunai. Para pejabat sering menggunakan sebuah nomor ponsel khusus dan ketika kesepakatan tercapai mereka mengundang kami untuk makan malam guna mengakhiri hubungan. Kemudian mereka membuang nomor itu sehingga kami tidak bisa menghubungi mereka lagi," tambahnya.

Laporan CDIC, yang diperoleh harian Economic Observer, menduga bahwa hampir 10.000 rumah mewah telah dijual para pejabat di Guangzhou dan Shanghai tahun lalu. Laporan itu juga menyatakan bahwa 1 triliun dollar AS telah diselundupkan keluar dari Cina secara ilegal tahun 2012. Para ekonom dan ahli meragukan angka itu, namun mereka mengatakan ada aliran uang yang dramatis. Li Chengyan, seorang profesor di Universitas Peking, menyatakan bahwa sekitar 10.000 pejabat telah melarikan uang dari China sebanyak 100 miliar dollar.

Marco Pearman-Parish at Corporation China, sebuah perusahaan di Beijing yang membantu para klien menemukan properti di luar negeri, mengatakan terjadi kenaikan jumlah klien yang mencari rumah di Kepulauan Cayman. "Di Beijing, setengah klien kami pejabat pemerintah," katanya. "Sembilan dari 10 menyatakan mereka pengusaha, tetapi kemudian muncul dalam kesepakatan bahwa mereka pegawai pemerintah."

CDIC mengatakan, 1.100 pejabat pemerintah telah meninggalkan China selama libur nasional tahun lalu pada Oktober dan 714 orang telah berhasil lolos. Di Amerika Serikat, National Association of Realtors mengatakan properti senilai total lebih dari 7 miliar dollar telah dibeli oleh orang China di AS tahun lalu. Beberapa rumah untuk kelas atas sekarang dibangun untuk orang China kaya, lengkap dengan kolam untuk ikan koi.

Jiang Ming'an, seorang profesor di Sekolah Hukum Universitas Peking dan penasehat anti-korupsi, mengatakan, "Pemerintah telah menyiapkan sistem registrasi perumahan dan yang mungkin telah membuat takut sejumlah pejabat yang punya banyak rumah. Rakyat tidak akan turun ke jalan sekarang karena ekonomi baik. Namun ketika ekonomi melambat di masa mendatang, seperti pepatah lama, api tidak dapat ditutupi dengan kertas selamanya."

Editor :

Egidius Patnistik


23.36 | 0 komentar | Read More

Kapal Polri Berhasil Kirim Kebutuhan Pokok ke Pulau Sembilan

Gelombang Tinggi

Kapal Polri Berhasil Kirim Kebutuhan Pokok ke Pulau Sembilan

Penulis : Defri Werdiono | Selasa, 22 Januari 2013 | 14:25 WIB

KOMPAS.com/ JUNAEDI

Cuaca buruk.

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Kapal patroli milik Markas Besar Polri bersama satu kapal milik perusahaan tambang swasta, berhasil membantu pengiriman bahan kebutuhan pokok ke Pulau Sembilan, Kabupaten Kota Baru, Kalimantan Selatan.

Kepala Kepolisian Resor Kota Baru Ajun Komisaris Besar Rosyanto Yudha Hermawan, Selasa (22/1), usai mengikuti rapat koordinasi di Banjarmasin, mengatakan, selain mengangkut bahan kebutuhan pokok, kapal juga berhasil mengangkut 84 warga Pulau Sembilan kembali ke kampung halaman. Sebelumnya mereka tertahan di Kota Baru sejak tahun baru.

"Sembakonya di atas 20 ton, sedangkan orang yang berhasil diangkut menjadi 84 orang," ujarnya.

Menurut Yudha, kapal perintis yang melayani Pulau Sembilan ke Kota Baru diperkirakan baru akan beroperasi 27 Januari mendatang.

Sebelumnya persediaan pangan masyarakat di Pulau Sembilan yang berjarak 10 jam perjalanan laut dari Kota Baru, dikabarkan menipis akibat sekitar tiga minggu transportasi ke wilayah setempat terganggu cuaca.

Selain itu izin berlayar satu-satunya kapal perintis yang melayani rute itu, tengah dalam proses perpanjangan di tingkat pusat sehingga tidak bisa berlayar. Jumlah penduduk di Pulau Sembilan sendiri mencapai 6.300 orang.


23.36 | 0 komentar | Read More

Ini Usulan Menteri PU Atasi Banjir Jakarta

Written By bopuluh on Sabtu, 19 Januari 2013 | 23.36

Ini Usulan Menteri PU Atasi Banjir Jakarta

Penulis : Didik Purwanto | Minggu, 20 Januari 2013 | 14:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto memberikan usulan kepada pemerintah untuk menanggulangi bencana banjir khususnya di DKI Jakarta. Ada sejumlah langkah yang akan dilakukannya untuk menangani bencana tahunan tersebut.

"Untuk menghadapi banjir mendatang, kami akan melakukan sejumlah langkah. Khususnya untuk mengoptimalkan kanal banjir timur dan kanal banjir barat," kata Djoko saat memberikan laporan ke presiden di Gor Otista Jakarta, Minggu (20/1/2013).

Menurut Djoko, usulan tersebut yaitu memberikan sodetan ke sungai Ciliwung ataupun 12 sungai lain di Jakarta untuk dialihkan ke kanal banjir timur dan kanal banjir barat. Dengan cara ini, sungai-sungai yang mengalir ke Jakarta akan dialirkan ke sungai yang besar sehingga tidak akan membebani sungai kecil dan akan mengakubatkan banjir.

Namun untuk membuat sodetan sungai tersebut, pihaknya masih mengalami beragam kendala, khususnya pembebasan tanah. "Namun sebelum pembebasan lahan ini selesai, di Cengkareng akan dibuat Cengkareng Drain, ini juga sebesar kanal banjir timur," tambahnya.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di tempat yang sama juga menjelaskan pihaknya akan mengusulkan revitalisasi sungai Ciliwung dan sungai-sungai besar di Jakarta. "Kami menyiapkan pembebasan lahan untuk sungai di Ciliwung Rp 250 miliar dan sungai Pesanggrahan dan Sungai Angke Rp 400 miliar," kata Jokowi.

Untuk teknis pelaksanaannya, revitalisasi sungai ini akan dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum. Revitalisasi ini berupa pembuatan sodetan sungai, pembersihan hingga pengerukan sungai. Pembangunan sodetan sungai ini akan dilakukan mulai tahun ini dan akan selesai pada 2014-2016 mendatang.

Pemerintah juga mendapat kredit dari Bank Dunia sebesar Rp 1,4 triliun. Rencananya April ini akan dicairkan dan akan digunakan untuk mengatasi banjir Jakarta.

Editor :

Erlangga Djumena


23.36 | 0 komentar | Read More

Tumbuhnya Empati Para Siswa di Tengah Banjir

Tumbuhnya Empati Para Siswa di Tengah Banjir

Penulis : Riana Afifah | Minggu, 20 Januari 2013 | 14:20 WIB

Kompas/Ambrosius Harto

Pemerhati anak, Seto Mulyadi dan penggiat Komisi Nasional Perlindungan Anak menghibur anak-anak korban banjir di pengungsian pusat perbelanjaan Lotte Mart di Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (20/1/2013).

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com - Musibah banjir yang merendam sebagian wilayah Jakarta ini menjadi kesempatan tersendiri bagi para siswa yang rumahnya bebas dari genangan banjir untuk belajar. Sejak Kamis (17/1/2013) lalu, para siswa dari SMA Negeri 68 Jakarta mulai mengumpulkan berbagai bantuan yang akan diberikan pada teman-teman yang menjadi korban banjir.

Kepala Sekolah SMA Negeri 68 Jakarta, Pono Fadlullah, mengatakan bahwa pihaknya juga memiliki dana sosial yang dapat digunakan untuk membantu yang terkena bencana seperti saat ini. Namun spontanitas anak-anak juga muncul ketika mengetahui bahwa banyak rumah yang terendam banjir.

"Guru hanya memantik saja. Selebihnya merupakan ide dari anak-anak. Tapi guru tetap wajib mendampingi," kata Pono kepada Kompas.com, Jumat (18/1/2013).

"Kemarin, anak-anak mengunjungi beberapa lokasi banjir sepulang sekolah," imbuh Pono.

Ia mengatakan bahwa sumbangan yang diberikan oleh siswa beranekaragam dari uang, bahan makanan hingga pakaian layak pakai. Penggalangan sumbangan ini terus dilakukan oleh siswa hingga jumlah yang tak ditentukan.

Hal serupa juga dilakukan oleh SMP Negeri 1 Cikini. Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Cikini, Bambang Kulup, mengatakan bahwa para peserta didiknya juga mengumpulkan bantuan yang nantinya akan disumbangkan pada para korban banjir di wilayah Jakarta.

"Pendidikan dalam satu sisi kan juga mengajarkan empati terhadap lingkungan sekitar. Hal-hal seperti ini kami terus dukung," ujar Bambang.

Editor :

Caroline Damanik


23.36 | 0 komentar | Read More

Dua Perahu Tenggelam, 9 Nelayan Hilang

SITUBONDO, KOMPAS.com -- Dua perahu nelayan tenggelam di selat Madura, Jawa Timur, Sabtu (19/1/2013) malam. Sembilan dari 27 nelayan dari Situbondo hilang.

Dua perahu yakni Juanda dan Kepodang tenggelam sekitar pukul 21.00. Minggu (10/1/2013) sekitar pukul 05.00, 18 nelayan dari dua kapal itu berhasil dievakuasi. "Semua selamat. Kami masih mencari sembilan sisanya," kata Ipung, anggota Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Situbondo.

Dua perahu tersebut diperkirakan tenggelam karena tersapu puting beliung di tengah laut. Pada Sabtu sore, para nelayan Panarukan memang banyak yang melaut karena cuaca cerah. Tetapi ternyata muncul angin kencang saat mereka berada di tengah laut.

Nelayan yang berhasil diselamatkan dari perahu Juanda yakni Niman, Muhni, Alit, Aston, Hamidi, Supandi, Yudi, Agun, Sahwan, Julaedi, Sutik, dan Ahmad. Sementara mereka yang belum ditemukan adalah Ju, Misnadin, Mul, dan Rizal.

Dari perahu Kepodang, enam orang selamat, yakni Sena, Miswe, Is, Miswar, Her, Afandi. Adapun yang belum ditemukan yakni Mus, Sugi, Safi'i, dan Asniman.

Keseluruhan nelayan itu berasal dari Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.


23.36 | 0 komentar | Read More

Menjaga Kesehatan di Pengungsian

Written By bopuluh on Jumat, 18 Januari 2013 | 23.36

Jakarta, Kompas - Pengungsi yang daya tahan tubuhnya menurun, dan kondisi pengungsian yang kurang layak, bisa memicu gangguan kesehatan. Perlu diperhatikan faktor kebersihan lingkungan, asupan makanan, ketersediaan air bersih, dan sarana mandi cuci kakus yang memadai.

Hal itu dikemukakan Ari Fahrial Syam, dokter ahli penyakit dalam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jumat (18/1), di Jakarta.

Menurut Ari, daya tahan tubuh pengungsi turun akibat makan tidak teratur, kurang istirahat, stres, dan kondisi pengungsian yang ala kadarnya. Kondisi pengungsian umumnya kurang dipersiapkan dengan layak. Akibatnya, mereka tidur berjejal dengan alas seadanya serta fasilitas mandi cuci kakus (MCK) dan air terbatas.

Kepala Subdivisi Tanggap Darurat dan Pemulihan, Markas Pusat Palang Merah Indonesia, Tia Kurniawan, Jumat, menyatakan, banyak korban bencana menolak diungsikan ke tempat yang disiapkan dengan alasan jauh dari rumah. Mereka memilih membangun tenda darurat di depan gang, rumah ibadah, emperan toko, dan halte bus.

Tempat pengungsian yang disiapkan umumnya berupa gedung sekolah dengan fasilitas MCK dan air bersih yang lebih memadai. Lokasi umumnya terjangkau dengan berjalan kaki dan dalam kelurahan yang sama.

Akibat hujan dan banjir, kata Ari, tempat pengungsian dingin dan lembab. Kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) akan meningkat, juga diare dan gatal-gatal akibat kurangnya kebersihan lingkungan.

Ari menekankan, lingkungan pengungsi harus diperhatikan. Perlu diperbanyak tempat sampah. Daerah lalat berkerumun dibersihkan dan disiram antiseptik (misalnya karbol), MCK diperbanyak, kalau perlu disediakan MCK mobile.

"Untuk mengurangi kemungkinan anak-anak bermain air banjir yang menyebabkan gangguan kulit, perlu sarana kegiatan, misalnya buku bacaan anak-anak dan mainan," kata Ari.

Yang perlu dijaga adalah kemungkinan keracunan makanan akibat nasi bungkus tercemar bakteri. "Nasi bungkus harus dikonsumsi kurang dari enam jam setelah dimasak," ujarnya.

Mereka yang menderita penyakit kronis, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, serta gangguan jantung dan pembuluh darah, penting untuk mengonsumsi obat secara rutin. Kadar garam dan gula harus dijaga. Jika memasak mi instan, gunakan bumbu setengah saja untuk mengurangi garam dalam makanan.

Waspadai leptospirosis

Saat banjir surut, harus diperhatikan timbulnya penyakit, seperti leptospirosis dan demam berdarah. Saat banjir, konsentrasi bakteri leptospira dari kencing dan kotoran tikus rendah karena diencerkan air banjir.

Saat air surut, konsentrasi bakteri meningkat dalam genangan air dan lumpur. Hal ini membahayakan mereka yang beraktivitas, terutama saat membersihkan rumah dan lingkungan dari sisa banjir. Bakteri bisa masuk lewat luka. Tingkat kematian akibat leptospirosis tinggi. Untuk mencegah, luka harus ditutup rapat. Selain itu, alat pelindung diri berupa sepatu bot karet, sarung tangan karet tebal, dan masker saat membersihkan lingkungan perlu digunakan.

Kepala Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan Sri Henni Setiawati menambahkan, pemerintah telah menyusun pedoman pendirian tempat pengungsian. Namun, pelaksanaannya sering disesuaikan dengan kondisi lapangan.

"Sesuai pedoman, satu MCK pada hari pertama pengungsian dapat digunakan 50-100 orang. Namun, hari berikutnya seharusnya ditambah, satu MCK hanya untuk 20 orang," ujarnya.

Meski sejumlah daerah langganan bencana sudah ditetapkan sebagai desa siaga bencana, kesiapsiagaan pemerintah dan masyarakat masih kurang, termasuk merencanakan pengungsian.

Menurut Henni, banyak kebutuhan pengungsi sering luput dari pemikiran warga dan perusahaan yang ingin membantu, seperti cairan antiseptik, alat penjernih air, dan toilet keliling. Bantuan tenaga warga juga diperlukan, khususnya untuk mengelola kebersihan lingkungan di pengungsian. "Daripada minta sumbangan di jalan, warga sebaiknya membantu pengungsi menjaga kebersihan MCK," katanya.

Menurut Ari, bantuan berupa buku bacaan anak, mainan, sepatu bot, sarung tangan karet, dan masker juga diperlukan.

Henni menyatakan, masyarakat yang ingin membantu korban banjir sebaiknya berkoordinasi dengan pengelola pengungsi di setiap wilayah, baik PMI, dinas kesehatan, badan penanggulangan bencana daerah, maupun TNI/Polri. (ATK/MZW)


23.36 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger